Pesawat Kepresidenan Republik Indonesia (RI)
Pesawat kepresidenan yang di gunakan
Presiden dan Wakil Presiden Indonesia sebenarnya bukan hanya alat
transportasi yang aman, nyaman dan menjamin keselamatan penumpangnya,
tetapi juga merupakan simbol atau citra kenegaraan. Kecelakaan pesawat
Presiden Polandia Lech Kaczynski menjadi pelajaran bagi seluruh
presiden dan wapres di seluruh dunia.
Dalam laporannya di Kompas, Dedi Sudibyo, wartawan senior yang dikenal sebagai pengamat penerbangan, menulis, pesawat kepresidenan bukan hal yang baru. Presiden Pertama RI, Soekarno, mempunyai tiga pesawat C-140 Jetstar unuk menopang lawatan ke luar negeri maupun dalam negeri.
Dalam laporannya di Kompas, Dedi Sudibyo, wartawan senior yang dikenal sebagai pengamat penerbangan, menulis, pesawat kepresidenan bukan hal yang baru. Presiden Pertama RI, Soekarno, mempunyai tiga pesawat C-140 Jetstar unuk menopang lawatan ke luar negeri maupun dalam negeri.
Foto 1
Foto 2
Foto 3
Sebelum tiga pesawat Jetstar itu, Soekarno juga menggunakan pesawat Ilyushin Il-14.
Foto 4
Foto 5
Foto 6
Pesawat buatan Uni Soviet (sekarang Rusia) ini adalah hadiah Rusia
kepada Indonesia. Hebatnya, kala itu Presiden AS pun belum memiliki
pesawat kepresidenan. Soekarno juga tercatat gonta-ganti pesawat dengan
menyewa Boeing 707 dari Pan American Airways.
Saat Soekarno di copot dari jabatannya sebagai presiden, penggantinya, Soeharto, memilih jenis pesawat lain yang di kelola Garuda Indonesia. Untuk lawatan pertamanya ke luar negeri, ia (yang waktu itu Pejabat Sementara Presiden) memilih DC-8 Garuda Indonesia.
Saat Soekarno di copot dari jabatannya sebagai presiden, penggantinya, Soeharto, memilih jenis pesawat lain yang di kelola Garuda Indonesia. Untuk lawatan pertamanya ke luar negeri, ia (yang waktu itu Pejabat Sementara Presiden) memilih DC-8 Garuda Indonesia.
Foto 7
Foto 8
Foto 9
Soeharto memakai C-130 Hercules TNI AU, helikopter SA-330 Puma, atau SA 332 Super Puma TNI AU. Soeharto juga tercatat membeli Fokker 28 yang dioperasionalkan Pelita Air Service (PAS).
Tercatat juga Soeharto juga membeli Avro RJ-185 PAS. Dan untuk kunjungan muhibah ke sejumlah negara, Soeharto juga pernah menyewa DC-10 Garuda Indonesia.
Tercatat juga Soeharto juga membeli Avro RJ-185 PAS. Dan untuk kunjungan muhibah ke sejumlah negara, Soeharto juga pernah menyewa DC-10 Garuda Indonesia.
Foto 10
Foto 11
Foto 12
Foto 13
Foto 14
Foto 15
Foto 16
Presiden BJ Habibie tercatat tak pernah memakai pesawat kepresidenan, dikarenakan tak pernah melakukan kunjungan keluar negeri.
Saat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menjadi presiden, ia memilih Boeing 707 yang dimodifikasi untuk lawatannya ke sejumlah negara. Gus Dur juga sering memakai Boeing Bussiness Jet (BBJ) 737-800.
Saat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menjadi presiden, ia memilih Boeing 707 yang dimodifikasi untuk lawatannya ke sejumlah negara. Gus Dur juga sering memakai Boeing Bussiness Jet (BBJ) 737-800.
Foto 17
Foto 18
Foto 19
Foto 20Pada era Megawati Soekarnoputri, pesawat yang sering dipakai MD-11 dan RJ-85 PAS.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga menggunakan pesawat kepresidenan.
Ia menyewa pesawat Airbus A330 Garuda Indonesia dengan variannya sering dipakainya.
Ia menyewa pesawat Airbus A330 Garuda Indonesia dengan variannya sering dipakainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar